 |
| MEMBUKA MATA KENAPA JOKOWI HATERS HARUS PIKIR ULANG UNTUK MENGHUJAT JOKOWI |
Intermezzo
Jokowi menjadi Sosok Pemimpin idola. Banyak sekali orang yang mengatakan bahwa Jokowi hanyalah sebagai kedok Mencari Sensasi, Gaya-gaya blusukkan yang diterapkan oleh Jokowi dianggap hanyalah sebagai Pencitraan saja.
Tapi dengan membaca artikel ini, diharapkan para pembaca dapat membuka mata serta pikirannya dengan menghilangkan rasa iri serta dengki yang menyelimuti pikiran kalian.
Konten Utama
Jokowi melakukan Pencitraan ?
Di sini kami akan mencoba untuk menjelaskan apa yang dimaksud dengan Pencitraan adalah suatu sikap positif yang dilatarbelakangi oleh tujuang tertentu yang sama sekali hanya memfokuskan terhadap ketenaran belaka. Apakah itu yang dilakukan oleh Jokowi ?
TIDAK !
Kenapa kami berbicara seperti ini ? Ini adalah karena banyaknya simpatisan serta fans Jokowi yang ada di Indonesia. Jumlahnya berapa ? Jutaan ? Puluhan juta ? Coba dicerna kembali, apakah bisa puluhan juta orang yang menjadi pendukung dari Jokowi termakan oleh Pencitraan dari Jokowi ?
Dari pernyataan di atas sudah dapat disimpulkan bahwa Fenomena yang terjadi tentang Jokowi bukanlah sebuah Pencitraan. Jadi yang terjadi sebenarnya adalah Jokowi menjadi tenar karena kepeduliannya terhadap masyarakat. Hal ini menjadikan banyak hal negatif yang bermunculan dari kalangan-kalangan yang tidak memiliki Akal Rasional dalam menanggapi suatu sikap.
Kehidupan berpolitik memang sangat kejam, mana yang baik dan mana yang buruk bisa terbolak-balik. Dalam hal ini banyak sekali pernyataan-pernyataan yang dianggap benar padahal tidak memiliki dasar yang pasti. Mereka hanya mengandalkan Egoisme pribadi.
Siapa saja yang pernah menyerang Jokowi ? BANYAK SEKALI ! Dari Farhat Abbas, Amien Rais, Prabowo, Fahri Hamzah dan lain sebagainya. Dari pernyataan-pernyataannya kalau menurut kami sama sekali tidak pernah ada yang sesuai dengan bukti real. Semua selalu menggunakan Naluri Egois yang terpancar dari pikirannya.
Oleh karena itu, akan timbul kembali kemarahan masyarakat yang terutama adalah pengagum berat Jokowi. Kalau kita balikkan, apa pernah kita mendengar Jokowi melakukan serangan-serangan terhadap siapapun ? Kami rasa, anda akan menjawab TIDAK PERNAH.
Jadi, kesimpulan yang didapat dari artikel ini adalah Pencitraan yang selalu ditujukan kepada Jokowi itu salah besar. Jokowi sudah menyatakan bahwa dirinya kerja dengan tulus dan tidak pamrih. Oleh karena itulah alasan kenapa Jokowi tidak pernah menyerang balik siapapun yang menyerangnya. Beliau menganggap kalau kritik-kritik yang dikirimkan kepadanya sebagai cambuk semangat untuk dapat menjadi lebih baik ke depannya.
Semenjak menjadi Calon Presiden, kritik-kritikan yang datang kepada Jokowi semakin beragam, semakin pedas, semakin TIDAK MASUK AKAL. Mereka menyebut Jokowi Penipu, Jokowi tidak layak, Jokowi tukang mebel, dan lain sebagainya.
Sampai kritikan yang bersifat sara' dan yang paling tidak pantasnya adalah dilontarkan oleh petinggi-petinggi negara yang merasa menjadi saingan dari Jokowi. Tapi yang paling dan lebih aneh lagi, setelah hinaan yang dilontarkan kepada Jokowi tersebut, tidak sedikit juga yang menjilat ludahnya sendiriketika mengetahui bahwa Jokowi memang benar-benar menarik perhatian masyarakat dan menjadi Idola sebagai pemimpin masyarakat.
sumber : http://www.evywers.com/
0 komentar:
Posting Komentar