Pesan yang terdapat di dalam botol milik seorang bocah sekolah dari Belgia ditemukan di pantai Inggris dan dikembalikan kepada sang pemilik 33 tahun kemudian.
Olivier Vandewalle saat itu usianya baru beranjak 14 tahun saat dia membuat pesan dan memasukkannya ke dalam botol. Dia kemudian membuang botol itu ke laut ketika berada di atas kapal pesiar ayahnya.
Pada saat itu keluarganya sedang melewati kanal Azores, Oliver mengingatnya lokasi tersebut merupakan pertengahan antara Prancis dan Inggris.
Dia tidak pernah mengingat kejadian tersebut, hingga akhirnya dia mendapatkan pesan dari akun Facebooknya dari seorang wanita yang mengaku menemukan botolnya.
Lorraine Yates, wanita yang menemukan botol tersebut mengatakan kepada Oliver bahwa dia menemukan botol tersebut di pantai Swanage, Dorsent. Kemudian dia menelusuri namanya melalui situs jejaring sosial.
Oliver yang saat ini berusia 47 tahun telah memiliki dua orang anak, ketika mendengar kabar tersebut dia sangat terkejut.
"Pada awalnya saya masih belum paham apa yang dibicarakan oleh Lorraine, tapi setelah dia mengatakan nama kapal ayah saya, Tamaris, saya baru teringat kembali," ujarnya. Seperti dilansir orange.co.uk, Kamis (29/4/2010).
Oliver menggunakan buku sekolahnya untuk membuat pesan tersebut, walau sudah rusak, tapi tulisan itu masih terbaca.
"Botol anggur itu tampaknya terlindungi. Ayah saya meminta untuk menyegel tutupnya dengan lilin, agar tidak kemasukan air," pungkasnya.
0 komentar:
Posting Komentar