Bir adalah minuman beralkohol yang diproduksi melalui proses fermentasi
bahan berpati dan tidak melalui proses penyulingan setelah fermentasi.
Bir merupakan minuman beralkohol yang paling banyak dikonsumsi di
dunia dan kemungkinan yang tertua. Selain itu, bir juga adalah minuman
terpopuler ketiga di dunia, di bawah air dan teh
Berikut 10 Merk Bir yang paling enak dan paling banyak diminum di dunia
1.Guinness
Guinness adalah bir jenis Irish Stout atau Dry stout. Berwarna gelap, dan memiliki rasa yang mirip seperti kopi. Guinness terbuat dari air, malt, barley, hops dan ragi. Barley dipanggang untuk memberikan Guinness tampilan warna gelap dan aroma khas. Bila dilihat lebih dekat, tampilan Guinness terlihat memiliki warna merah rubi gelap, bukan hitam. Buih kental bir Guinness tercipta karena percampuran bir dengan nitrogen dalam proses penuangan.
2.San Miguel
San Miguel Brewery yang merupakan anak perusahaan dari San Miguel Corporation, produsen bir terbesar di Filipina dengan market share lebih dari 95% (2008). Brewery pertamanya berdiri pada tahun 1890 di Manila, Filipina dan menjadi San Miguel Corporation pada tahun 1963 karena kemajuan bisnisnya yang pesat.
3.Budweiser
Budweiser, kadang-kadang disebut Bud saja, adalah sebuah merek bir putih (pale lager) terkenal di dunia yang dimiliki oleh perusahaan Anheuser-Busch yang berpusat di kota St. Louis, Amerika Serikat. Budweiser dibuat dengan sebuah proporsi campuran beras ke dalam fermentasi biji gandum (barley malt). Campuran ini mendapatkan beberapa kritik dari pecinta bir, namun pihak perusahaan berdalih bahwa campuran beras ini memberikan rasa yang lebih ringan pada bir mereka.
4.Heineken
Heineken adalah bir Belanda dengan kadar alkohol 5%. Bir ini dibuat oleh Heineken International sejak tahun 1864. Produk ini adalah sponsor dari Liga Champions UEFA dan Piala Heineken.
5.Corona
Corona adalah salah satu merek bir terkemuka impor yang di jula di amerika serikat,sejak tahun 1922
6.Miller lite
Miller adalah bir pertama diposisikan sebagai bir yang ringan (lite) – lengkap dengan nama yang mendukung Positioning, rasanya netral kompatibel dengan semua makanan. bir Ini memiliki kalori rendah dan dan sejumlah lebih sedikit dari karbohidrat.
Berikut 10 Merk Bir yang paling enak dan paling banyak diminum di dunia
1.Guinness
Guinness adalah bir jenis Irish Stout atau Dry stout. Berwarna gelap, dan memiliki rasa yang mirip seperti kopi. Guinness terbuat dari air, malt, barley, hops dan ragi. Barley dipanggang untuk memberikan Guinness tampilan warna gelap dan aroma khas. Bila dilihat lebih dekat, tampilan Guinness terlihat memiliki warna merah rubi gelap, bukan hitam. Buih kental bir Guinness tercipta karena percampuran bir dengan nitrogen dalam proses penuangan.
2.San Miguel
San Miguel Brewery yang merupakan anak perusahaan dari San Miguel Corporation, produsen bir terbesar di Filipina dengan market share lebih dari 95% (2008). Brewery pertamanya berdiri pada tahun 1890 di Manila, Filipina dan menjadi San Miguel Corporation pada tahun 1963 karena kemajuan bisnisnya yang pesat.
Budweiser, kadang-kadang disebut Bud saja, adalah sebuah merek bir putih (pale lager) terkenal di dunia yang dimiliki oleh perusahaan Anheuser-Busch yang berpusat di kota St. Louis, Amerika Serikat. Budweiser dibuat dengan sebuah proporsi campuran beras ke dalam fermentasi biji gandum (barley malt). Campuran ini mendapatkan beberapa kritik dari pecinta bir, namun pihak perusahaan berdalih bahwa campuran beras ini memberikan rasa yang lebih ringan pada bir mereka.
4.Heineken
Heineken adalah bir Belanda dengan kadar alkohol 5%. Bir ini dibuat oleh Heineken International sejak tahun 1864. Produk ini adalah sponsor dari Liga Champions UEFA dan Piala Heineken.
5.Corona
Corona adalah salah satu merek bir terkemuka impor yang di jula di amerika serikat,sejak tahun 1922
6.Miller lite
Miller adalah bir pertama diposisikan sebagai bir yang ringan (lite) – lengkap dengan nama yang mendukung Positioning, rasanya netral kompatibel dengan semua makanan. bir Ini memiliki kalori rendah dan dan sejumlah lebih sedikit dari karbohidrat.
0 komentar:
Posting Komentar